Laki-laki Obesitas Rentan Demensia, Otaknya Menyusut 10 Tahun Lebih Tua
Medan, Harianbatakpos.com - Laki-laki yang mengalami obesitas berisiko tinggi mengalami penurunan kesehatan otak seiring bertambahnya usia.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa pada pria dewasa dengan obesitas, usia otaknya bisa menyusut setara dengan 10 tahun lebih tua, meningkatkan kerentanannya terhadap demensia di usia tua.
Studi ini mengungkapkan betapa pentingnya menjaga berat badan sehat dan kesehatan jantung untuk melindungi otak, dilansir dari pafibimakab.org.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Inggris, yang melibatkan 34.425 peserta dengan usia rata-rata 63 tahun, ditemukan bahwa obesitas dan masalah kardiovaskular dapat mempercepat proses penyusutan otak.
Hasil studi yang dipublikasikan dalam Journal of Neurology, Neurosurgery & Psychiatry ini mengidentifikasi bahwa area otak yang paling terpengaruh adalah lobus temporal, yang berfungsi penting dalam memproses informasi pendengaran, penglihatan, dan memori.
Studi ini menyoroti bahwa risiko kardiovaskular yang tinggi dan obesitas bisa menyebabkan penurunan volume otak secara bertahap selama beberapa dekade. Daerah-daerah yang paling terpengaruh adalah yang terkait dengan kemampuan berpikir dan memori, yang paling mudah terpengaruh pada tahap awal demensia.
Menurut Jonathan Rasouli, MD, dari Rumah Sakit Universitas Northwell Staten Island, studi ini menunjukkan hubungan antara kesehatan jantung, berat badan, dan penurunan fungsi otak. "
Para peneliti juga menemukan bahwa risiko ini tidak sama untuk semua orang. Wanita, misalnya, lebih mungkin mengalami masalah kesehatan otak yang terkait dengan risiko ini di kemudian hari, terutama setelah menopause," kata Rasouli.
Penyusutan Otak dan Kaitan dengan Obesitas
Penurunan fungsi otak akibat obesitas dapat memiliki dampak yang signifikan pada kualitas hidup. Penurunan dalam fungsi kognitif ini dapat meningkatkan risiko demensia, yang biasanya terjadi lebih awal pada mereka yang memiliki masalah kesehatan jantung dan obesitas.
Oleh karena itu, menjaga berat badan ideal dan menjaga kesehatan jantung sangat penting untuk mengurangi risiko masalah otak di usia tua.
Komentar