Nutrisi Pepaya Kaya Manfaat Kesehatan, Mencegah Berbagai Penyakit

Medan, HarianBatakpos.com – Pepaya merupakan buah yang kaya nutrisi dan memberikan banyak manfaat kesehatan. Nutrisi dalam pepaya dapat membantu mencegah tubuh terkena sejumlah penyakit atau kondisi kesehatan tertentu. Satu buah pepaya berukuran sedang mengandung sekitar 120 kalori, 30 gram karbohidrat (termasuk 5 gram serat dan 18 gram gula), serta 2 gram protein. Selain itu, pepaya juga merupakan sumber yang sangat baik untuk folat, vitamin A, magnesium, tembaga, asam pantotenat, dan serat.
Pepaya mengandung banyak vitamin dan mineral penting lainnya seperti vitamin B, alfa dan beta-karoten, lutein, zeaxanthin, vitamin E, kalsium, kalium, vitamin K, serta likopen. Likopen, sebuah antioksidan kuat yang juga ditemukan pada tomat, diketahui memiliki banyak manfaat kesehatan.
Mengonsumsi pepaya secara rutin dapat mencegah berbagai kondisi kesehatan. Salah satu manfaat utama pepaya adalah untuk kesehatan mata. Beberapa senyawa organik dalam pepaya dapat membantu mencegah peradangan dan stres oksidatif yang dapat menyebabkan penyakit mata, terutama degenerasi makula. Senyawa likopen dalam pepaya, misalnya, dapat melindungi bagian retina mata yang penting untuk penglihatan sehat, mengurangi peradangan, dan stres oksidatif. Selain itu, karoten yang terdapat dalam pepaya dapat mencegah rabun senja, sedangkan zeaxanthin membantu menyaring sinar biru berbahaya dan melindungi mata dari degenerasi makula.
Pepaya juga memiliki manfaat untuk penderita asma. Mengonsumsi banyak buah dan sayuran, termasuk pepaya, dapat menurunkan risiko asma dan membantu mencegah kondisi ini memburuk. Nutrisi dalam pepaya, seperti antioksidan, serat, dan vitamin D, juga dapat memperbaiki fungsi sistem kekebalan tubuh yang biasanya bekerja berlebihan pada penderita asma. Studi 2022 menunjukkan bahwa konsumsi tinggi karoten, likopen, dan zeaxanthin dapat mengurangi risiko asma pada orang dewasa.
Dalam hal pencegahan kanker, pepaya juga menjadi buah yang sangat bermanfaat. Beberapa senyawa dalam pepaya seperti likopen, zeaxanthin, dan lutein memiliki efek antikanker. Penelitian 2022 mengungkapkan bahwa likopen memiliki sifat antikanker yang kuat, terutama dalam melawan kanker prostat, sedangkan zeaxanthin dan lutein dapat memberikan manfaat melawan kanker lambung dan kanker payudara. Mengonsumsi pepaya sebagai bagian dari diet sehat yang kaya buah dan sayuran juga dapat membantu mengurangi risiko kanker secara umum.
Pepaya juga bermanfaat bagi penderita diabetes. Penelitian menunjukkan bahwa penderita diabetes tipe 1 yang mengonsumsi makanan berserat tinggi, termasuk pepaya, dapat memiliki kadar glukosa darah yang lebih rendah. Sementara itu, penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi makanan tinggi serat juga bisa mengalami peningkatan kadar gula darah, lipid, dan insulin. Pepaya kecil mengandung hampir 3 gram serat, yang sangat bermanfaat untuk penderita diabetes.
Selain itu, pepaya kaya serat dan air, yang membantu mencegah sembelit, meningkatkan keteraturan pencernaan, dan mendukung kesehatan saluran pencernaan. Pepaya juga mengandung antioksidan seperti likopen yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Kandungan kalium dalam pepaya bermanfaat bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi, serta dapat membantu menurunkan kolesterol.
Dengan segala manfaatnya, tidak mengherankan jika pepaya menjadi salah satu buah yang sangat disarankan untuk dimasukkan ke dalam diet sehari-hari guna menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit.
Komentar