Tapsel-BP : Ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) Tapanuli Selatan (Tapsel) ikuti acara Halal bi Halal yang digelar Pemkab Tapsel bertempat di Gedung Serba Guna Sarasi Komplek Perkantoran Pemkab Tapanuli Selatan Jalan Prof Lafran Pane Sipirok, Selasa (2/7-2019).
Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu dalam sambutannya mengatakan bahwa halal bi halal merupakan momen saling maaf memaafkan dalam menjalin hubungan silaturrahmi demi membangun solidaritas antar ASN agar tetap terjaga kekompakan dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Sesungguhnya hari ini kita sudah memasuki dipenghujung bulan Syawal dan tiga hari lagi bulan Syawal 1440 H akan berakhir. Sebelumnya, bulan yang lalu kita telah melaksanakan puasa bulan suci Ramadhan dan dibulan Ramadhan itu kita juga telah melaksanakan berbagai kegiatan yang antara lain melakukan safari Ramadhan,” ungkap Syahrul.
Selanjutnya Syahrul meminta maaf kepada seluruh ASN khususnya Pejabat Eselon II karena selama ini banyak hal yang dapat menimbulkan dosa terhadap kalian semua, karena baru seminggu yang lalu kita telah melaksanakan rapat dari pagi hingga malam yaitu rapat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk mengukur atau mengevaluasi kinerja spesifik 2018.
“Karena perjalanan pembangunan kemasyarakatan di Tapsel yang diatur dalam RPJMD tahun 2016-2021 banyak capaian kinerja yang sudah terlampaui di tahun 2018. Tapi secara jujur saya juga harus akui begitu juga para pimpinan OPD banyak juga yang belum tercapai sasaran karena terkadang salah menterjemahkan dalam menjalani tupoksinya selaku Kepala Dinas maupun Kepala Badan,” ujarnya.
Disisi lain juga kondisi yang begitu objektif dengan tantangan yang beragam, oleh karenanya saya mohon maaf apabila ada salah kepada kalian semua. Itu semua saya lakukan tidak lain adalah untuk mewujudkan masyarakat Tapanuli Selatan yang sehat, cerdas dan sejahtera, tegasnya.
Sebelumnya Ketua Panitia Halal bi Halal Hamdan Zen dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah untuk meningkatkan silaturrahmi dalam mempererat persaudaraan serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, jelasnya.
Sementara Ustadz Marasati Ritonga dalam tausiahnya mengatakan, sesungguhnya Halal bI Halal itu merupakan tradisi yang sangat kental di Indonesia, kalaupun direkayasa melalui bahasa Arab akan tetapi istilah ini tidak ada di negara Arab karena tujuan yang paling utama adalah agar meningkatnya hubungan silaturrahmi antar sesama umat, terangnya.
Kegiatan tersebut turut diikuti Wabup Tapsel Aswin Efendi Siregar, Sekdakab Parulian Nasution, Ketua MUI Tapsel Ahmad Ghazali Siregar, para Asisten, Staf Ahli Bupati, pimpinan OPD, Camat se-Tapsel, Ketua TP PKK Tapsel Ny Hj Syaufia Lina Syahrul, Ketua DWP, pimpinan Bank Sumut Cabang Sipirok, Ketua Ormas/OKP dan seluruh ASN dilingkungan Pemkab Tapsel. (BP/SP1)
Komentar