Medan, HarianBatakpos.com – Brimob Polda Sumut melakukan sterilisasi gereja di Medan menjelang Jumat Agung dan perayaan Paskah sebagai langkah pengamanan gereja demi menciptakan suasana aman dan kondusif bagi umat yang akan beribadah.
Komandan Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sumut, AKBP Octorolas Simbolon, menyampaikan bahwa personel dari Detasemen Gegana melaksanakan sterilisasi di beberapa gereja yang berada di wilayah hukum Polrestabes Medan. Kegiatan pengamanan gereja ini bertujuan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan umat dalam menjalankan ibadah selama perayaan Paskah.
Beberapa gereja yang menjadi lokasi sterilisasi antara lain Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Sri Wijaya, Gereja Katolik Hayam Wuruk, GPIB Immanuel, Gereja Katolik Santo Yoseph, GKPI Pamen Padang Bulan, GPDI Maranatha, dan GBI Persembahan. Sterilisasi gereja dilakukan sejak pagi hingga sore secara bergantian, memastikan semua sudut lokasi ibadah benar-benar aman.
Dalam proses pengamanan gereja tersebut, delapan personel Jibom dikerahkan untuk menyisir berbagai area penting seperti mimbar, meja, kursi, toilet, alat musik, hingga area luar dan dalam gereja. Hasil sterilisasi tidak menemukan adanya benda mencurigakan seperti bahan peledak atau zat kimia berbahaya.
Kegiatan sterilisasi gereja ini merupakan bagian dari langkah preventif Brimob Polda Sumut dalam rangka menjaga stabilitas keamanan di tengah kegiatan keagamaan. “Kami ingin masyarakat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman. Ini bentuk nyata komitmen kami dalam menjaga keamanan di tengah masyarakat,” tegas AKBP Octorolas.
Dengan adanya pengamanan gereja yang dilakukan Brimob Polda Sumut ini, diharapkan umat Kristen di Medan dapat menjalankan ibadah Paskah dengan tenang dan penuh khusyuk. Sterilisasi gereja juga menjadi bagian penting dalam mendukung situasi yang kondusif dan memperkuat kepercayaan publik terhadap aparat keamanan.
Komentar