Perjuangan untuk Kesetaraan Kesehatan Perempuan: Hak yang Belum Terwujud

Medan,  HarianBatakpos.com - Kesetaraan kesehatan perempuan adalah isu yang mendesak dan penting dalam mencapai hak dasar yang setara bagi semua individu. Dalam konteks Indonesia, meskipun perempuan telah menunjukkan prestasi mengesankan di berbagai bidang, akses terhadap layanan kesehatan yang memadai masih menjadi tantangan besar. Banyak perempuan di Indonesia menghadapi kendala serius dalam mendapatkan layanan kesehatan yang layak, mulai dari fasilitas kesehatan hingga edukasi kesehatan seksual dan reproduksi.

Tantangan Kesetaraan Kesehatan Perempuan

Menurut Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kementerian Kesehatan RI, dr. Maria Endang Sumiwi, tantangan dalam memenuhi hak dasar kesehatan perempuan sangat beragam. "Dari segi kesehatan, perempuan juga tergolong kelompok yang lebih rentan terhadap berbagai penyakit," ujarnya. Ketidakmerataan dalam akses kesehatan ini memperlihatkan bahwa perjuangan untuk kesetaraan gender masih jauh dari kata selesai, dikutp dari pafikotautara.org.

Konferensi Nasional Perempuan yang diadakan oleh Farid Nila Moeloek Society dan United Nations Population Fund, menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam mengatasi isu-isu ini. Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Veronica Tan, menekankan pentingnya partisipasi perempuan dalam perencanaan pembangunan. "Kenapa kita tidak membuat musrenbang itu menjadi sebuah standar?" tanyanya, menunjukkan betapa pentingnya suara perempuan dalam kebijakan publik.

Komitmen untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Hari Perempuan Internasional menjadi momen krusial untuk meneguhkan kembali komitmen terhadap kesetaraan gender. Hassa Mohtashami dari UNFPA menegaskan bahwa kesejahteraan perempuan akan berdampak positif tidak hanya pada keluarga, tetapi juga pada masyarakat secara keseluruhan. Melalui kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, seperti yang ditunjukkan oleh Takeda Pharmaceuticals, diharapkan kesetaraan kesehatan perempuan dapat tercapai.

Dengan semua tantangan yang ada, penting bagi kita untuk terus mendorong kebijakan yang lebih inklusif demi kesehatan dan kesejahteraan perempuan. Kesetaraan kesehatan perempuan adalah hak dasar yang harus dipenuhi demi masa depan yang lebih baik.