Rupiah Melemah, Sejumlah Investor Tunda Investasi

Petugas menghitung pecahan Rupiah di salah satu gerai penukaran mata uang di Kwitang, Jakarta, Jumat (29/6/2018). Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada perdagangan Jumat (29/6/2018) siang berada pada level Rp 14.360.(MAULANA MAHARDHIKA)

Jakarta-BP: Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengatakan, sejumlah investor sementara mundur untuk berinvestasi di Indonesia. Hal ini disebabkan fluktuasi rupiah yang cenderung melemah.

Ketidakstabilan rupiah, kata Thomas, membuat sejumlah investor ragu mampir.

"Kalau tunda, pasti (ada). Shock dengan gejolak rupiah, dia tunggu dulu sampai situasi lebih stabil," ujar Thomas di kantor BKPM, Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Bagi investor, penundaan selama enam bulan tak berarti apa-apa. Namun, bagi Indonesia.yang melaporkan keuangan per kuartal akan berpengaruh besar. "Jadi slow down kalaupun terjadi, kebanyakan karena penundaan," kata Thomas.

Selain menunda, ada juga investor yang batal investasi ke Indonesia. Namun, faktornya bukan karena melemahnya kurs rupiah terhadap dollar. Hal ini lebih pada persaingan dagang.

"Batal karena pilih negara lain, negara saingan," kata dia. (kom/EI)

Penulis:

Baca Juga