Sayembara Rp8 Miliar: Menteri PKP Maruarar Sirait Janji Tangkap Buronan Korupsi Harun Masiku

Jakarta, HarianBatakpos.com - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menggelar sayembara berhadiah Rp8 miliar bagi yang berhasil menemukan buronan kasus korupsi, Harun Masiku. Pengumuman ini menjadi viral di media sosial X, menarik perhatian banyak pihak terkait pencarian Harun Masiku yang sudah bertahun-tahun belum tertangkap.

Dalam video yang viral, Maruarar Sirait menyatakan, "Harun Masiku itu siapa sih kok bertahun-tahun nggak bisa ditangkap?" Dia pun menjanjikan hadiah Rp8 miliar bagi siapa pun yang bisa menangkap Harun Masiku. Keheranan Maruarar Sirait mencerminkan frustasi masyarakat atas lamanya proses pencarian buronan ini.

Sebagai informasi, Maruarar tercatat sebagai anggota DPR periode 2014-2019. Dia juga pernah menjabat sebagai ketua Taruna Merah Putih, organisasi sayap PDI Perjuangan. Namun, ia kemudian keluar dari PDIP dan beralih mendukung Prabowo Subianto yang diusung Partai Gerindra pada Pilpres 2024.

Saat menjadi anggota DPR, Ara melaporkan harta kekayaan senilai Rp85,8 miliar setelah dikurangi utang sebesar Rp33,79 miliar. Kekayaannya sebagian besar berupa tanah dan bangunan senilai Rp74,48 miliar yang tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Banten, dan Sumatra Utara.

Mengutip LHKPN, Ara memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp1,15 miliar yang terdiri dari mobil Fotton Ambulance (2012) seharga Rp94,5 juta, Toyota Alphard (2017) Rp713,77 juta, dan Toyota Fortuner (2017) Rp344 juta. Seluruh kendaraan tersebut didapat dari hasil kerja sendiri.

Ara juga melaporkan harta bergerak lainnya senilai Rp7,42 miliar, surat berharga Rp11,08 miliar, serta kas dan setara kas Rp19,95 miliar. Ini menambah total kekayaan yang dimilikinya. Pengumuman sayembara ini pun menjadi topik hangat, menarik perhatian masyarakat terhadap isu korupsi dan penegakan hukum di Indonesia.