Sri Mulyani Menjadi Tim Sukses Jokowi-Ma’ruf

Jakarta-BP: Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati secara resmi terjun ke dunia politik. Sri Mulyani masuk sebagai anggota dewan pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Dari dokumen Surat Keputusan No. 001/KPTS/JKW-MA/VIII/2018 tentang Penetapan dan Pengesahan Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja yang didapatkan oleh CNBC Indonesia, Senin (20/8/2018), Sri Mulyani menjadi satu dari 11 anggota Dewan Pengarah, yang diketuai oleh Wakil Presiden incumbent, Jusuf Kalla.

Adapun, 10 anggota dewan pengarah lainnya adalah Try Sutrisno, Puan Maharani, Pramono Anung Wibowo, Agung Laksono, Akbar Tanjung, Dimyati Rois, Siswono Yudo Husodo, Suharso Monoarfa, Sidarto Danusubroto dan Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetyo.

Adapun, seluruh ketua partai Koalisi Indonesia Kerja masuk dalam keanggotaan Dewan Penasehat TKN. Dalam lansiran Komisi Pemilihan Umum, hari ini Tim sukses (timses) Pasangan Bakal Calon Presiden dan Bakal Calon Wakil Presiden (Bacapres dan Bacawapres) Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI untuk melengkapi dokumen administrasi serta susunan tim kampanye nasional.

Tim sukses yang diwakili delapan Sekjen dari partai politik ini diterima Ketua KPU Arief Budiman, Anggota KPU Ilham Saputra, Hasyim Asy'ari serta Pramono Ubaid Tanthowi.

Dalam penjelasannya, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan dokumen administrasi yang dilengkapi mengenai visi misi bakal pasangan calon yang diusungnya. Selain itu diserahkan juga susunan tim kampanye nasional yang telah dibentuk sebelumnya.

Selain Hasto, Sekjen partai politik pengusung Jokowi-Ma'ruf yang hadir antara lain Arsul Sani (PPP, Johnny G Plate (NasDem), Abdul Kadir Karding (PKB), Herry Lontung Siregar (Hanura), Ahmad Rofiq (Perindo), Raja Juli Antoni (PSI) serta Verry Surya Hendrawan (PKP Indonesia).

"Sementara pak Lodewijk Freidrich Paulus tidak hadir karena beliau masih ada rapat," jelas Hasto. (CNBC/JP)

Penulis:

Baca Juga