Tanah Dan Abu Disepanjang Kota Silaen Dikeluhkan Warga

Tobasa-BP: Dengan adanya aktifitas tanah urug yang di gali dari Desa Sitorus Godang menuju gereja khatolik Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Samosir yang diduga milik TPS anggota DPRD Tobasa yang juga caleg dari Dapil V meliputi Kec. Laguboti, Sigumpar dan Kec. Silaen yang mengakibatkan jalan tersebut tertutup tanah yang jatuh dari bak colt diesel pengangkut tanah urug mengakibatkan debu banyak beterbangan saat kendaraan melintas dan berdampak kemasyarakat sekitar yang tinggal sepanjang jalan Silaen menuju Sitorus Godang, jumat, 25/01.

"Seperti inilah yang terjadi saat ini, disaat kendaraan melintas dari jalan ini menuju Habinsaran membuat banyaknya debu yang beterbangan yang merasakan dampaknya kami masyarakat inilah, tutur J. br. Sitorus. Pengusahanya mana tau menaui dengan hal ini, entah dibuat kek mobil penyiram agar mengurangi debu ini, ungkapnya ke awak harianbatakpos.com".

Hal senada juga disampaikan H. Napitupulu yang saat melintas menggunakan roda dua juga menyampaikan keluhan yang sama.

"Saya selaku pengguna jalan sangat terganggu dengan kondisi saat ini, seharusnya pengusaha tanah timbun itu mengertilah dengan dampak lingkungan akibat aktifitas galian tanahnya apalagi saat ini musim kemarau otomatis banyak debu yang beterbangan dan kami juga pengguna roda dua ini yang merasakan dampaknya," ungkap H. Napitupulu.

Namun saat dikomfirmasi pengusaha berinisial TPS anggota DPRD Tobasa Ketua Komisi B yang membidangi Pertambangan tidak mengangkat telefon selularnya saat dihubungi di no hp 08533867xxxx. (BP/JPN)

Penulis:

Baca Juga