Wow, Akhyar Perkenalkan Medan Melalui Video dan Vlog
Medan-BP: Walikota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH berharap Kota Medan dapat berdaya saing dalam bidang pariwisata dan ekonomi kreatif yang didukung oleh semangat milenial. Selain dapat bersaing dengan kota lain di Indonesia, ibukota Provinsi Sumatera Utara juga dapat menjadi salah satu kota yang memiliki daya tarik wisata bagi wisatawan lokal maupun internasional. Salah satu upaya untuk menarik wisatawan mengunjungi Kota Medan dengan mempromosikannya melalui vlog dan video.
Itu sebabnya Walikota sangat mengapresiasi digelarnya penganugerahan Medan Tourism Vlog & Video Contest 2019 di Adi Mulia Hotel, Medan, Kamis (25/7). Sebab, kegiatan yang digagas Dinas Pariwisata Kota Medan itu bertujuan untuk memperkenalkan wisata kuliner, budaya serta heritage yang ada di Kota Medan kepada masyarakat luas sehingga tertarik untuk mengunjungi Kota Medan.
“Medan Tourism Vlog & Vidio Contest 2019 merupakan bentuk apresiasi atas usaha yang dilakukan oleh para peserta yang turut mempromosikan wisata yang ada di Kota Medan. Sebab, sektor pariwisata yang ada di kota yang kita cintai ini harus dikembangkan karena sesungguhnya sektor ini merupakan salah satu sumber pendapatan ekonomi kreatif Kota Medan ke depannya,” kata Walikota diwakili Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution
Menurut Wakil Walikota, Kota Medan sebagai kota metropolitan salah satu sumber ekonominya adalah sektor pariwisata. “Untuk itu melalui kegiatan ini, mari kita menjadi kreatif. Ingat, ekonomi kreatif bisa tumbuh dan berkembang karena ditopang oleh orang-orang yang kreatif,” ungkapnya.
Dijelaskannya, , perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini semakin berkembang pesat, termasuk perkembangan video dan vlog. Dikatakannya, video dan vlog berpotensi menjadi media untuk meningkatkan diplomasi, termasuk bidang budaya ekonomi dan pariwisata.
Oleh karenanya Wakil Walikota berharap para peserta dapat mengeksplorasi seluruh keindahan yang dimiliki Kota Medan, seni, budaya, heritage serta aneka kuliner yang selama ini terkenal dengan dua rasa yakni enak dan enak sekali. Di samping itu tambahnya lagi, Kota Medan juga memiliki keunikan logatnya yang memiliki ciri khas tersendiri.
“Salah satu kekayaan yang dimiliki Kota Medan adalah keunikan bahasanya yang berbeda dengan kota-kota lain di Indonesia. Oleh karenanya kita harus bangga jadi anak Medan. Sebab, rasa bangga tersebut yang akan menjadikan Kota Medan semakin besar dan dikenal dengan ciri khasnya tersendiri. Saya berharap keunikan logat ini bisa juga dipromosikan melalui video dan vlog,” harapnya.
Medan Tourism Vlog & Video Contest 2019 dimulai sejak bulan Mei dan diikuti ratusan peserta dari berbagai kalangan. Dalam penilaiannya, kontes ini terbagi atas tiga kategori yakni jurnalis, pelajar dan umum. Sedangkan yang menjadi aspek penilian dalam kontes tersebut meliputi konsep, konten, estetika dan narasi.
Selanjutnya panitia melakukan seleksi mulai 28 Juni sampai 19 Juli. Dari ratusan peserta yang ikut, dewan juri akhirnya memilih menetapkan 9 pemenang untuk masing-masing kategori. Kemudian menetapkan 20 pemenang favorit khusus untuk kategori umum dan pelajar.
Adapun masing-masing pemenang untuk kategori jurnalis yakni Rusni Karyani dari Kom,pas TV sebagai juara pertama, Elsa Fani (DaaiTV) juara kedua dan Roy Joshua (CCTV Kabanjahe) sebagai juara ketiga.Untuk kategori pelajar, juara pertama diraih Mutiara Febrina dari SMKN 1 Medan, Juanda Arfis (SMK Tritech Informatika) sebagai juara kedua dan Vresly Simangunsong (SMA Indonesia Membangun) sebagai juara ketiga.
Sedangkan untuk kategori umum, juara pertama diraih Ivan Sebayang, T Rafli Rianda sebagai juara kedua dan juara ketiga direbut Afdal Hadi Matondang. Selain piala, masing-masing pemenang mendapatkan uang pembinaan dari Dinas Pariwisata. Wakil Wali Kota berpesan kepada para pemenang agar tidak cepat berpuas diri dan terus memaksimalkan potensi-potensi yang ada. (BP/EI)
Komentar