Jakarta, BP – Per 16 Juli 2024, pasar crypto didominasi oleh warna hijau karena peningkatan nilai secara keseluruhan. Dalam konteks ini, harga PEPE mengalami lonjakan yang signifikan, naik sebesar 30,22% dalam waktu 24 jam. Kenaikan ini sejalan dengan tren positif yang terlihat pada Bitcoin dan Ethereum, yang masing-masing naik 5,61% dan 4,18%.
Harga PEPE Naik 30,22% dalam Waktu 24 Jam
Sumber: Pintu Market
Dilansir dari Pintu Market (16/7/24), harga PEPE tercatat melonjak 30,44% dalam waktu 24 jam. PEPE sempat menyentuh harga terendah di Rp0,1525 dan harga tertinggi di Rp0,2025. Lonjakan harga ini menunjukkan potensi besar dari memecoin ini, seiring dengan meningkatnya market cap menjadi $5,15 miliar dan volume perdagangan harian yang naik 96,43% mencapai $1,56 miliar.
Harga PEPE Melihat Momentum Bullish
Menurut laporan, lonjakan terbaru ini menandakan bahwa bulls mendapatkan kendali atas pasar. Harga PEPE rebound setelah mengalami koreksi baru-baru ini, menciptakan sinyal bullish yang kuat. Mengutip laporan U Today, meskipun koin PEPE telah melonjak 30% hari ini, ada lebih banyak sinyal untuk reli harga lebih lanjut.
Berdasarkan data TradingView, koin meme ini diperdagangkan di atas Simple Moving Average (SMA) 200 hari. Level ini bertindak sebagai level support untuk PEPE dan menunjukkan bahwa token ini memiliki tren bullish dalam jangka panjang. SMA 200 hari biasanya menjadi indikator pergerakan pasar jangka panjang, memperkuat posisi PEPE meskipun ada volatilitas harian yang terjadi.
Saat ini, RSI PEPE berada di level 44,9, di mana RSI dalam kisaran 40-50 berfungsi sebagai zona support. Ini juga menunjukkan bahwa koin tetap dalam pasar bullish meskipun ada fluktuasi jangka pendek.
Kesimpulan dan Prospek Ke Depan
Secara keseluruhan, indikator teknis ini mengkonfirmasi tren kenaikan untuk token PEPE. Dengan harga PEPE yang terus meningkat dan minat pasar yang tinggi, para investor diharapkan tetap waspada terhadap peluang yang ada di pasar crypto saat ini.
Komentar