Medan-BP: Pencurian kabel yang dilakukan segerombolan orang di Jalan Sentosa Lama, Medan, pada 17 Juli 2024, viral di media sosial dan menuai berbagai komentar tajam dari netizen. Dalam video yang beredar, para pelaku tampak membongkar tanah di tepi jalan dengan tujuan mencari kabel yang tertimbun, bahkan di depan umum.
Kericuhan dan Kritik di Media Sosial
Netizen tak hanya terkejut dengan keberanian pelaku, tetapi juga mulai mencurigai efektivitas aparat penegak hukum. Meski Polda Sumut baru saja meraih penghargaan sebagai Polda terbaik se-Indonesia dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, banyak komentar skeptis mengenai hasil kerja mereka di lapangan.
“Gotham City, menyala,” tulis Izriell_bhugies84, mengaitkan situasi Medan dengan kota fiksi yang terkenal dengan tingkat kriminalitas tinggi.
“Medan ini nomor 1 di bumi tingkat kriminalitasnya,” sindir bimaandreanlutfi, mencerminkan kekecewaan publik terhadap situasi keamanan di kota tersebut.
Netizen Bandingkan Prestasi dan Realitas
Beberapa netizen mengekspresikan keheranan atas prestasi Polda Sumut yang dinyatakan terbaik, namun kenyataan di lapangan tampaknya bertolak belakang. “Mana ini Kapolda yang dapat penghargaan?” tulis dayek_adam234, menunjukkan ketidakpuasan terhadap pengawasan keamanan.
Aksi Terbuka di Tengah Jalan
Video menunjukkan para pelaku dengan tenangnya menggali tanah di pinggir jalan, meskipun area tersebut ramai dilalui masyarakat. Perekam video menyebutkan bahwa aksi ini terjadi akibat kurangnya patroli polisi, menambah keraguan publik terhadap efektivitas penegakan hukum di Medan.
Permintaan untuk Peningkatan Patroli
Pihak berwenang diminta untuk meningkatkan patroli dan pengawasan di wilayah Medan. “Medan adalah kota yang tidak aman dan nyaman saat ini,” kata perekam video, menggarisbawahi kebutuhan akan tindakan tegas untuk mengatasi kejahatan.
Dengan adanya komentar dan kritik ini, diharapkan pihak terkait dapat segera menindaklanjuti keluhan masyarakat dan meningkatkan keamanan di kota Medan.
Komentar