Medan, HarianBatakpos.com – Penyakit ginjal anak yang dapat memicu terjadinya gagal ginjal memiliki gejala dan tanda awal yang dapat dikenali oleh orang tua. Gejala ini antara lain bengkak pada kelopak mata yang kemudian meluas ke seluruh tubuh, urine berbuih, urine berwarna merah, serta jumlah urine yang berkurang. Memahami tanda-tanda ini sangat penting agar penanganan dapat dilakukan lebih awal.
Nyeri saat buang air kecil juga bisa menjadi indikasi adanya masalah pada ginjal. Selain itu, nyeri pada bagian kiri atau kanan perut, aliran urine yang tidak lancar, atau bahkan mengompol, adalah gejala yang tidak boleh diabaikan.
Menurut dokter yang berpraktik di RS JIH Solo, gangguan ginjal yang sudah parah sering kali menimbulkan gejala yang tidak khas, seperti anak terlihat pucat, mual, dan muntah, dilansir dari Kompas.com.
Nafsu makan yang menurun, nyeri kepala, serta pertumbuhan anak yang terganggu juga dapat menjadi tanda bahwa ginjal anak mengalami masalah. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk mengenali gejala dan tanda penyakit ginjal ini dan segera memeriksakannya ke dokter ahli ginjal anak. Deteksi dini merupakan kunci untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Pencegahan terjadinya gagal ginjal pada anak dapat dilakukan dengan memastikan anak mengonsumsi cairan yang cukup dan memberikan dukungan nutrisi yang sehat serta gizi yang seimbang. Dokter Tina juga menganjurkan untuk membatasi asupan garam, gula, dan lemak, karena dapat memicu penyakit kardiovaskular, hipertensi, dan diabetes di kemudian hari.
Selain itu, penting untuk menghindari konsumsi obat-obatan tanpa resep dokter, menghindari merokok, menjaga kebersihan, serta menerapkan pola hidup sehat. Meningkatkan aktivitas fisik dan mengurangi perilaku sedentary juga sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan ginjal anak. Dengan langkah-langkah ini, orang tua dapat berkontribusi dalam menjaga kesehatan ginjal anak-anak mereka.
Komentar