Jakarta, HarianBatakpos.com – Makhluk misterius bernama Al Jassasah disebut-sebut sebagai utusan Dajjal dalam berbagai riwayat hadits shahih. Keberadaan Al Jassasah banyak dikaitkan dengan akhir zaman dan tanda-tanda kemunculan Dajjal yang disebut dalam kitab-kitab ulama besar.
Makhluk utusan Dajjal langsung muncul dalam riwayat Muslim nomor 2942 bab Qisshotul Jassasah, yang dikutip dari kitab Alaamaat Al-Qiyaamah Al-Kubra karya Syekh Mutawalli Sya’rawi. Dalam kitab tersebut diceritakan pertemuan para sahabat Rasulullah SAW dengan Dajjal dan makhluk misterius bernama Al Jassasah.
Di tengah pembahasan tentang makhluk utusan Dajjal, disebutkan bahwa Al Jassasah memiliki ciri fisik berbulu kasar dan melata. Riwayat lain menyatakan bahwa makhluk ini hidup di sebuah pulau di tengah laut dan menjadi mata-mata bagi Dajjal. Al Jassasah memata-matai informasi penting yang akan disampaikan kepada Dajjal menjelang akhir zaman.
Dalam kitab Qashash Al Ghaib Fii Shahih Al Hadits An Nabawi karya Umar Sulaiman Al Asyqar yang diterjemahkan oleh Asmuni, dijelaskan bahwa nama Al Jassasah berasal dari kata “tajassus” yang berarti memata-matai. Imam Nawawi juga menyebutkan hal ini dalam Syarh Shahih Muslim. Buku Ad-Dabbah Misteri Mutan Akhir Zaman karya Brilly El-Rasheed mengutip peran penting Al Jassasah sebagai informan setia Dajjal.
Salah satu hadits penting menceritakan perjalanan Tamim Ad Dari yang menemukan makhluk utusan Dajjal di sebuah pulau. Ia dan rombongannya bertemu dengan makhluk berbulu tebal bernama Al Jassasah. Ketika mereka bertanya tentang identitas makhluk tersebut, Al Jassasah justru menyuruh mereka menemui seorang lelaki besar di sebuah biara. Lelaki tersebut kemudian memperkenalkan diri sebagai Al Masih Dajjal.
Pertemuan itu juga mengungkapkan sejumlah ramalan tentang masa depan, seperti kebun kurma Baisan yang tidak akan lagi berbuah, telaga Thabariyyah yang airnya akan habis, serta kabar tentang seorang nabi ummi dari Makkah yang berhasil menyebarkan ajaran tauhid meski dimusuhi kaumnya.
Makhluk utusan Dajjal itu pun berkata bahwa ia telah diizinkan keluar dan akan menjelajahi seluruh dunia dalam waktu 40 malam, kecuali Kota Makkah dan Madinah yang dijaga oleh malaikat. Pernyataan ini semakin memperkuat tanda-tanda akhir zaman sebagaimana telah disebutkan dalam banyak hadits shahih.
Wallahu a’lam.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar