Driver Taksi Online di Surabaya Jadi Korban Begal oleh Penumpang Perempuan

Surabaya, harianbatakpos.com – Seorang driver taksi online, Pujiono (47), menjadi korban pembegalan di kawasan Gunung Anyar, Surabaya, pada Selasa (1/10/2024). Ironisnya, pelaku pembegalan adalah seorang perempuan muda asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Maria Livia (23). Pelaku menggunakan modus memesan taksi online dengan ponsel orang lain untuk mengelabui korban.

Menurut keterangan Kapolsek Gunung Anyar, Iptu Sumianto Harsya Fahroni, Maria awalnya memesan taksi online dari apartemennya di Surabaya Timur menuju sebuah toko cetak di kawasan Mulyosari. Setelah itu, ia kembali memesan taksi online, kali ini dengan tujuan Perumahan Royal Park Residence di Gunung Anyar. Namun, untuk memesan taksi kedua, Maria menggunakan ponsel orang lain agar identitasnya sulit dilacak.

Korban, Pujiono, menerima pesanan tersebut dan menjemput pelaku menggunakan mobil Daihatsu Sigra Putih. Saat tiba di lokasi tujuan, Maria yang duduk di kursi penumpang belakang tiba-tiba menyerang Pujiono dengan menjerat lehernya menggunakan tali tas. Pujiono berusaha melawan, tetapi pelaku kemudian mengeluarkan pisau yang ia bawa dari rumah dan menusuk leher korban.

Meski terluka, Pujiono berhasil keluar dari mobil dan berteriak minta tolong. Sementara itu, pelaku mencoba melarikan diri dengan menguasai mobil korban. Namun, karena tidak mengenal kawasan tersebut, Maria tersesat dan hanya berputar-putar di area perumahan.

Aksi brutal ini menggegerkan warga sekitar. Polisi yang menerima laporan segera mengejar pelaku, dan Maria berhasil ditangkap tak lama setelah peristiwa tersebut. Kini, ia harus menghadapi proses hukum atas tindakannya yang nyaris merenggut nyawa korban. BP/CW1