Makna Wajah Jokowi & Susi Pudjiastuti di Busana ‘Liga’ Karya Maggie Hutauruk

Jakarta-BP: Desainer Maggie Hutauruk-Eddy menjadi sorotan usai menampilkan wajah Presiden Joko Widodo dan Susi Pudjiastuti di perhelatan New York Fashion Week 2020/2021 pada 10 Februari 2020 lalu.

Maggie mempersembahkan koleksi bertajuk 'Liga' yang terdiri dari 16 busana ready to wear.

Di salah satu koleksinya, Maggie mencetak wajah para tokoh ikonik di beberapa outfit, seperti Jokowi dan Susi Pudjiastuti.

'Liga' merefleksikan kegelisahan Maggie dan anak-anaknya atas kerusakan lingkungan akibat kepentingan pribadi manusia. Kedua anak Maggie yang masih berusia 14 dan 15 tahun merasa resah dengan nasib bumi di masa depan.

"Anakku merasa frustasi atas apa yang bakal terjadi dengan bumi kita. Mereka sampai nangis. Mereka berpikir keras apa yang bisa mereka lakukan untuk kelestarian bumi," ungkap Maggie di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa 18 Februari 2020.

Kedua anak Maggie yang mengidolakan Greta Thunberg menginspirasi desainer berdarah Batak itu dalam berkarya. Jokowil dan Susi Pudjiastuti digambarkan memakai jaket kuning yang dipakai Greta Thunberg sewaktu melakukan kampanye di gedung parlemen.

"Greta ini gadis belia dari Swedia yang berusia 13 tahun. Dia punya massa, followersnya banyak, mereka berada di dalam satu liga untuk menggaungkan isu ini. Dari inspirasi itu, maka terlahirlah koleksi saya ini," ujarnya.

Dipuji Susi Pudjiastuti

Tak hanya Jokowi, Maggie juga menampilkan wajah Presiden Amerika Serikat Donald Trump lewat koleksinya. Menurut Maggie, Jokowi dan Donald Trump yang merupakan sosok pemimpin sudah selayaknya memegang peran besar dalam menghadapi masalah lingkungan.

Sedangkan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjadi idola Maggie atas dedikasinya dalam menjaga ekosistem bahari. Karakter Susi yang pemberani diharapkan mampu menginspirasi masyarakat untuk menyuarakan isu lingkungan.

" Bu Susi kemarin posting di Instagram dan Twitter mengucapkan selamat, saya kaget banget. Seharusnya lebih banyak leader yang melakukan hal positif agar masyarakatnya semakin bersemangat," kata Maggie.

Berani 'Senggol' Donald Trump

Dalam perjalanannya menuju New York, Maggie didampingi oleh suaminya yang merasa gelisah. Namun Maggie justru semakin tertantang. Ia sangat percaya diri untuk mempresentasikan koleksinya di Negeri Paman Sam.

" Suami saya takut melihat saya bawa baju dengan muka Trump melewati Doha. Tapi ini kan bukan niat buruk. Aku coba aja dulu lah, kalau ternyata ditegur ya aku minta maaf," ucapnya.

Maggie dan suaminya tiba di New York tanpa halangan. Ia justru mendapat respon besar dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) dan sejumlah media di New York.

Maggie sudah melakukan show tiga kali berturut-turut (hatrick) di NYFW. Sebelumnya ia juga menjadi sorotan usai membawa koleksi yang terbuat dari karung beras dan karung tepung. Ia berjanji akan tetap konsisten memakai bahan-bahan bekas dan mengusung isu yang bahkan lebih tabu.

" Bahkan di NYFW sudah tidak boleh pakai bahan baru. We can come up with something amazing buat dunia. Untuk membahas hal-hal tabu lainnya, oh yeah it's on my list," tutup Maggie. (dream.co.id/red)