Membangun Pendidikan Bagi Penyandang Disabilitas: Strategi Andika di Debat Pilkada Jateng

Medan, Harianbatakpos.com - Debat ketiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah menghadirkan pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur, yakni Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.
Dalam debat ini, kedua paslon saling adu strategi dalam mengatasi masalah pendidikan penyandang disabilitas, dilansrir dari Kompas.com.
Andika Perkasa mengungkapkan bahwa jumlah penyandang disabilitas di Jawa Tengah mencapai sekitar 118 ribu.
Hal ini menunjukkan bahwa isu pendidikan bagi penyandang disabilitas menjadi sangat penting dalam agenda pembangunan daerah.
Andika menekankan bahwa masalah ini tidak akan mungkin dikerjakan hanya oleh pemerintah.
Ia mengusulkan adanya insentif kepada stakeholder untuk membangun sekolah disabilitas.
"Saya mengusulkan adanya intensif kepada pengusaha, corporate, sehingga harapan kami mereka akan ada keinginan mendirikan sekolah luar biasa juga," ungkap Andika.
Usulan ini bertujuan untuk mendorong perusahaan berperan aktif dalam mendirikan sekolah yang dapat menampung penyandang disabilitas.
Andika melanjutkan, "Jadi insentif dan relaksasi kepada perusahaan-perusahaan memang diperlukan."
Tanpa dukungan dari sektor swasta, Andika percaya bahwa pemenuhan jumlah sekolah luar biasa akan sulit tercapai.
Sebagai informasi, masa kampanye Pilkada 2024 berlangsung selama 60 hari, terhitung sejak 25 September hingga 23 November 2024.
Jadwal pemungutan suara dijadwalkan pada 27 November 2024.
Komentar