Membangun Sinergi Literasi: Penutupan Rakornas Perpusnas 2025

Medan,  HarianBatakpos.com - Pada 5 Februari 2025, Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) E. Aminudin Aziz menutup Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Perpustakaan. Rakornas ini mengusung tema "Sinergi Membangun Budaya Baca dan Kecakapan Literasi untuk Negeri". Dalam acara ini, sinergi antar lembaga menjadi fokus utama untuk meningkatkan minat baca masyarakat.

Aminudin Aziz menekankan pentingnya akreditasi lembaga pendidikan, termasuk PAUD dan pendidikan dasar, yang perlu melibatkan perpustakaan. "Sepanjang tahun ini tidak akan ada akreditasi, baru tahun depan dapat dilaksanakan," ujarnya. Hal ini menunjukkan bahwa perhatian terhadap literasi harus dimulai dari lembaga pendidikan, di lansir d kompas.com.

Lebih lanjut, Perpusnas bersama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berkomitmen menyediakan buku untuk jalur sekolah dan non-sekolah. "Bukan hanya Perpustakaan Nasional, namun akan melibatkan lembaga lain, termasuk Corporate Social Responsibility (CSR)," ungkapnya. Upaya ini diharapkan dapat memperluas akses buku dan meningkatkan budaya baca.

Rakornas ini menghasilkan 17 rekomendasi dari sesi diskusi yang berfokus pada penguatan budaya membaca dan kecakapan literasi. Dalam konteks efisiensi anggaran, E. Aminudin menegaskan bahwa perpustakaan tetap dapat melaksanakan programnya meski ada keterbatasan. "Prinsipnya kalau tidak bisa melakukan semuanya, jangan menggagalkan semua. Lakukan apa yang kita bisa," tegasnya.

Sebagai penutup, Rakornas Bidang Perpustakaan Tahun 2025 menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi demi peningkatan budaya baca dan literasi di Indonesia. Kegiatan ini tidak hanya sekadar pertemuan, tetapi juga langkah nyata dalam menciptakan masyarakat yang lebih melek literasi.