Realita Pahit Pencari Kerja di Batam: Dari Kerumunan Hingga Ke Selokan

Susahnya Cari Kerja (lambeturah.co.id)
Susahnya Cari Kerja (lambeturah.co.id)

Medan,  HarianBatakpos.com - Di tengah kondisi ekonomi yang terus berfluktuasi, susahnya cari kerja menjadi salah satu isu yang mengemuka, terutama di kota industri seperti Batam. Masyarakat Batam, yang berusaha mendapatkan pekerjaan, menghadapi tantangan berat dengan meningkatnya jumlah pencari kerja. Hingga pertengahan April 2025, lonjakan ini terlihat jelas, dengan ribuan pelamar mendatangi perusahaan-perusahaan di daerah tersebut.

Perjuangan para pencari kerja di Batam tidaklah mudah. Banyak pelamar yang berdesakan demi memperoleh kesempatan kerja. "Perjuangan para pencari kerja di Batam Sampai Masuk ke selokan," tulisnya dalam keterangan video yang viral pada Sabtu (19/4/2025). Video ini menampilkan situasi di mana sejumlah pelamar terjatuh ke selokan akibat kerumunan yang sangat padat.

Kondisi ini memicu beragam reaksi dari netizen. Komentar seperti "Susahnya Cari Kerja di indo" dan "Ya Allah perjuangan rupiah" menggambarkan betapa beratnya tantangan yang dihadapi. Selain itu, banyak yang mempertanyakan keamanan situasi tersebut, dengan komentar "Keamanannya mana itu kol gak ada" yang menyoroti kekhawatiran masyarakat.

Penting untuk dicatat bahwa Batam sebagai kota industri memiliki potensi besar dalam penciptaan lapangan kerja. Namun, tanpa adanya pengelolaan yang baik dan fasilitas yang memadai, masalah seperti ini akan terus berlanjut. Pihak terkait perlu mengambil langkah proaktif untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi para pencari kerja.

Dalam kesimpulannya, susahnya cari kerja harus menjadi perhatian serius bagi semua pemangku kepentingan. Dengan kerjasama yang baik, semoga kondisi ini bisa membaik dan memberikan harapan baru bagi para pencari kerja di Batam.

Penulis: Yuli astutik
Editor: Hendra

Baca Juga