Transformasi Digital di Madiun: PSPK Teliti Penggunaan Chromebook untuk Pendidikan

Medan, Harianbatakpos.com - Pendidikan berbasis teknologi semakin diperkenalkan di Indonesia, salah satunya melalui pemanfaatan Chromebook dan akun belajar.id di Kota Madiun.
Penelitian yang dilakukan oleh Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK) menyoroti dampak penggunaan perangkat digital tersebut bagi siswa SD dan SMP di kota tersebut.
Pemanfaatan Chromebook di Madiun untuk Pendidikan Berbasis Teknologi
PSPK, sebuah yayasan non-profit yang berfokus pada kebijakan pendidikan, mengungkapkan bahwa transformasi digital di Kota Madiun telah memberikan dampak signifikan dalam cara belajar siswa.
Penelitian ini melibatkan berbagai pihak, termasuk 57 kepala sekolah, 331 guru, 23 siswa, dan 10 orang tua murid.
Hasilnya menunjukkan bahwa teknologi telah membantu memperkaya proses pembelajaran baik di dalam maupun luar kelas, dilansir rri.co.id.
Menurut Stephen Pratama, peneliti sekaligus Lead Lingkar Studi Pendidikan PSPK, penggunaan teknologi menginspirasi guru-guru untuk saling berbagi pengetahuan.
Hal ini berdampak positif bagi siswa dalam meningkatkan keterampilan mereka, seperti berpikir kritis dan kreativitas.
Madiun bahkan berhasil meraih Rekor MURI 2023 setelah pengadaan 9.400 Chromebook untuk siswa dan guru, serta lebih dari tiga ribu titik Wi-Fi yang tersebar di seluruh kota.
Siswa Madiun Kembangkan Keterampilan Digital dengan Chromebook
Transformasi digital di dunia pendidikan Madiun juga memberikan manfaat langsung bagi para siswa.
Salah satunya adalah Atha Raditya Putra, siswa SMPN 1 Madiun, yang merasa terbantu dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreativitas melalui penggunaan Chromebook.
Dengan bantuan perangkat ini, dia dan teman-temannya terlatih dalam berbagai kegiatan praktis, seperti menentukan target pasar dalam proyek kewirausahaan.
Selain itu, para siswa juga menggunakan aplikasi desain grafis seperti Canva di Chromebook, memungkinkan mereka untuk menuangkan ide-ide dalam bentuk visual.
Salah satu cerita menarik datang dari siswa lain yang berhasil menciptakan buku berbasis augmented reality (AR), yang memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif.
Pendidikan berbasis teknologi di Kota Madiun, melalui penggunaan Chromebook dan akun belajar.id, telah menunjukkan hasil yang menggembirakan.
Penggunaan perangkat digital ini tidak hanya mendukung proses belajar mengajar, tetapi juga membantu siswa mengembangkan keterampilan digital yang sangat dibutuhkan di era modern.
Keberhasilan ini dapat menjadi model bagi daerah lain yang ingin mengadopsi teknologi dalam pendidikan.
Komentar