Berita
Beranda » Berita » Ribuan Mahasiswa UINSU Lakukan KKN: Membangun Peradaban di Langkat dan Batubara

Ribuan Mahasiswa UINSU Lakukan KKN: Membangun Peradaban di Langkat dan Batubara

Pj Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, memberikan motivasi kepada para mahasiswa KKN UINSU.

Medan – BP: Sebanyak 5.600 mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Langkat dan Batubara, bertujuan untuk mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah ke dalam kehidupan masyarakat.

 

Transformasi Desa oleh Mahasiswa UINSU

Tel Aviv Hancur: Iran Balas Serangan Israel dengan Rudal Mematikan!

 

Dilansir dari ANTARA, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UINSU, Dr. Nispul Khoiri, menyatakan bahwa ribuan mahasiswa tersebut disebar ke 100 desa di Kabupaten Batubara dan 85 desa di Kabupaten Langkat. Setiap desa akan menerima 25 hingga 30 mahasiswa yang siap mengaplikasikan ilmu pengetahuan mereka. “Mahasiswa akan mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapat di bangku kuliah di tengah-tengah masyarakat,” ungkap Dr. Nispul Khoiri.

 

Tridharma Perguruan Tinggi di KKN

Gaji Kepala Daerah Rendah, Korupsi Tinggi: Apa Solusinya?

 

KKN ini merupakan bagian dari penguatan Tridharma Perguruan Tinggi dengan bobot 4 SKS. Tahun ini, UINSU juga telah melaksanakan KKN Internasional di Malaysia, Thailand, dan Samosir, serta KKN Kebangsaan Moderasi Beragama di Jawa Barat dan KKN Perbatasan Serumpun di Langsa, Aceh.

 

Motivasi dari Pj Gubernur Sumut

 

Pj Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, dalam sambutannya menyatakan bahwa peserta KKN akan merasakan langsung kehidupan nyata bersama masyarakat. “Dengan KKN, mahasiswa dapat menerapkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di bangku kuliah. Gunakan waktu sebaik-baiknya untuk menempa diri dan menjadi pribadi yang tangguh,” tegas Agus Fatoni.

 

Di sela-sela pidatonya, Agus Fatoni juga menyampaikan beberapa pantun motivasi, salah satunya berbunyi: “Rindu hati jarang bertemu, dengan kekasih jauh di seberang, masa muda sibuk menuntut ilmu, masa depan cerah sukses di masyarakat”. Ia menegaskan bahwa mereka yang sibuk mencari ilmu dan membekali diri akan memiliki masa depan cerah, sementara mereka yang membuang-buang waktu akan menghadapi masa depan yang suram.

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan