Medan, HarianBatakpos.com – Kasus premanisme di Sumut terus diberantas secara serius. Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara menyatakan telah menuntaskan sebanyak 753 kasus premanisme melalui Operasi Pekat Toba 2025 yang digelar sejak awal bulan Mei. Operasi ini menjadi bukti nyata keseriusan pihak kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang aman dari tindakan kriminal jalanan.
Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto menyebut, sejak 1 hingga 9 Mei 2025, sebanyak 753 kasus premanisme berhasil diungkap dengan jumlah pelaku mencapai 855 orang. Operasi Pekat ini menargetkan penindakan terhadap segala bentuk premanisme di Sumut yang meresahkan warga dan pelaku usaha.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 102 kasus dengan 125 pelaku sudah naik ke tahap penyidikan, sementara 651 kasus dengan 730 pelaku lainnya dilakukan pembinaan. Upaya ini menegaskan komitmen Polda Sumut dalam memberantas premanisme di Sumut, bukan hanya dengan penindakan, tetapi juga melalui pendekatan sosial untuk menciptakan ketertiban umum.
“Operasi ini bukan hanya tindakan represif, tetapi juga upaya menjaga ketertiban sosial dan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat serta pelaku usaha,” kata Whisnu. Ia menegaskan bahwa pihaknya ingin menciptakan ruang publik yang aman dan kondusif tanpa adanya gangguan dari pelaku premanisme di Sumut.
Operasi Pekat Toba 2025 juga melibatkan unsur TNI, pemerintah daerah, serta pemangku kepentingan lainnya untuk memastikan stabilitas keamanan yang berkelanjutan. Kapolda Sumut memastikan tindakan tegas akan dilakukan terhadap segala bentuk premanisme di Sumut, baik individu maupun kelompok yang berlindung di balik organisasi tertentu.
“Operasi ini kami harapkan mampu mempersempit ruang gerak para pelaku premanisme di Sumut dan menjadikan Sumatera Utara sebagai daerah yang aman, tertib, serta ramah investasi,” tutupnya.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Keterangan foto: Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto memberikan keterangan terkait Operasi Pekat Toba 2025 yang menindak 753 kasus premanisme di Sumatera Utara.
Komentar