Cirebon, HarianBatakpos.com – Seorang guru SD di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menjadi korban penculikan misterius oleh empat pria tak dikenal. Peristiwa menegangkan ini terjadi saat korban hendak berangkat ke sekolah dan berujung pada penyekapan serta penganiayaan di wilayah Indramayu.
Guru bernama Usman, pengajar di SDN 3 Kedongdong, Kecamatan Susukan, dicegat di tengah perjalanan menuju tempat tugasnya. Tanpa peringatan, empat pria langsung menghentikan langkah Usman dan mengancamnya dengan senjata tajam. Dalam kondisi tertekan dan tak berkutik, Usman dipaksa masuk ke dalam mobil para pelaku.
Setelah diculik, korban dibawa menuju wilayah Indramayu dan disekap dalam kondisi yang mengerikan. Tak hanya disekap, korban juga mengalami penganiayaan. Beruntung, saat para pelaku lengah, Usman berhasil melarikan diri dan menyelamatkan diri dari penyekapan brutal tersebut.
“Sudah lapor ke polisi, tapi kondisinya masih trauma,” ujar Amran, adik korban, saat dikonfirmasi, Kamis (29/5/2025). Ia mengatakan kakaknya masih mengalami ketakutan mendalam pasca-kejadian dan belum bisa memberikan banyak keterangan.
Soal motif penculikan, Amran mengaku belum mengetahuinya secara pasti. “Soal itu (motif) saya tidak tahu persis,” tambahnya.
Kasus penculikan guru SD ini kini ditangani secara serius oleh Tim Reskrim Polresta Cirebon. Polisi telah meminta keterangan dari korban dan sejumlah saksi untuk mengungkap identitas dan motif para pelaku.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp:
https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar