Kesehatan
Beranda » Berita » Obesitas Sentral: Ancaman Kesehatan bagi Perempuan Indonesia

Obesitas Sentral: Ancaman Kesehatan bagi Perempuan Indonesia

ilustrasi obesitas sentral (Kompas.com)
ilustrasi obesitas sentral (Kompas.com)

Medan,  harianbatakpos.com – Kemenkes mencatat bahwa banyak perempuan Indonesia mengalami obesitas sentral, dengan data menunjukkan 50 persen dari peserta program Cek Kesehatan Gratis (CKG) mengalami kondisi ini. Dalam empat bulan terakhir, sekitar 8,2 juta peserta mengikuti program tersebut. Obesitas sentral, yang sering dikenal sebagai obesitas abdominal, ditandai dengan lingkar pinggang lebih dari 80 cm pada perempuan dan lebih dari 90 cm pada laki-laki.

Dilansir dari laman Lambeturah.co.id, obesitas sentral menjadi faktor risiko bagi berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan stroke. Kementerian Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjelaskan bahwa penumpukan lemak berlebih di daerah perut dapat memicu masalah kesehatan yang serius, termasuk diabetes dan beberapa jenis kanker.

Mengutip dari WebMD, penumpukan lemak visceral di sekitar organ dalam memicu produksi sitokin, zat kimia yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan menurunkan sensitivitas insulin. Penelitian terbaru menunjukkan adanya hubungan antara lemak perut dan kanker usus besar, esofagus, serta pankreas.

Manfaat Berjalan Kaki: Kapan Waktu Terbaiknya?

Penting bagi setiap individu untuk menjaga kesehatan dengan menurunkan berat badan, karena penurunan sekecil apa pun dapat menjadi langkah preventif untuk menghindari masalah kesehatan yang lebih serius. Kenali dan atasi obesitas sentral untuk kualitas hidup yang lebih baik!

Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan