Keutamaan dan Amalan Malam Lailatul Qadar yang Lebih Baik dari 1.000 Bulan

Medan, HarianBatakpos.com - Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang lebih mulia dari 1.000 bulan. Banyak amalan malam Lailatul Qadar yang bisa dilakukan umat Islam untuk mendapatkan pahala berlipat.
Malam Lailatul Qadar terjadi pada tanggal-tanggal ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadan, yaitu pada malam 21, 23, 25, 27, dan 29. Keistimewaan malam ini menjadikannya momen yang sangat dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Bahkan, studi dari Institut Ilmu Quran menunjukkan adanya peningkatan euforia pada 10 malam terakhir Ramadan karena berbagai keistimewaan yang ada di dalamnya.
Lalu, apa saja keutamaan dan amalan malam Lailatul Qadar yang bisa dilakukan? Simak selengkapnya berikut ini.
Keutamaan Malam Lailatul Qadar
Malam Lailatul Qadar memiliki banyak keutamaan yang menjadikannya malam paling istimewa dalam setahun. Berikut adalah beberapa keutamaannya:
-
Malam Diturunkannya Al-Qur’an
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah.” (QS. Al-Baqarah: 185). -
Lebih Baik dari Seribu Bulan
Setiap amal ibadah yang dilakukan pada malam ini akan mendapatkan pahala lebih baik dari ibadah yang dilakukan selama seribu bulan. Allah SWT berfirman:
“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 3). -
Malam Penuh Keberkahan
Lailatul Qadar adalah malam penuh kesejahteraan hingga terbit fajar. Allah SWT berfirman:
“Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (QS Al-Qadr: 5). -
Malam Turunnya Malaikat
Pada malam ini, malaikat dan Jibril turun dengan izin Allah untuk mengatur segala urusan. (QS Al-Qadr: 4).
Amalan Malam Lailatul Qadar
Agar mendapatkan keistimewaan malam Lailatul Qadar, umat Islam dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan berikut:
-
Sholat Tarawih dan Qiyamul Lail
Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa melakukan qiyam Ramadan (Tarawih) karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR Bukhari dan Muslim). -
Bersedekah
Salah satu amalan utama malam Lailatul Qadar adalah memperbanyak sedekah. Rasulullah SAW bersabda:
“Janganlah engkau menyimpan harta (tanpa mensedekahkannya). Jika tidak, maka Allah akan menahan rezeki untukmu.” -
Iktikaf di Masjid
Iktikaf adalah ibadah sunnah yang sangat dianjurkan pada 10 hari terakhir Ramadan. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman:
“Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, yang iktikaf, yang rukuk, dan yang sujud.” (QS. Al-Baqarah: 125). -
Membaca Al-Qur’an
Rasulullah SAW setiap Ramadan selalu memperbanyak membaca Al-Qur'an. Jibril AS pun mendatangi beliau untuk mengajarkan dan mengulang bacaan Al-Qur’an. -
Memperbanyak Doa dan Dzikir
Umat Islam dianjurkan memperbanyak doa pada malam Lailatul Qadar. Rasulullah SAW bersabda:
“Tiga orang yang doanya tidak tertolak: orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doa orang yang dizalimi.” (HR. Ahmad). -
Memperbanyak Istighfar
Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa memperbanyak istigfar, niscaya Allah memberikan jalan keluar untuk setiap kesedihannya.” (HR Abu Dawud). -
Melakukan Umrah
Jika memungkinkan, umrah pada bulan Ramadan memiliki pahala yang setara dengan haji. Rasulullah SAW bersabda:
“Jika Ramadan tiba, berumrahlah saat itu karena umrah Ramadan senilai dengan haji.” (HR Bukhari dan Muslim). -
Menuntut Ilmu
Menghadiri majelis ilmu di bulan Ramadan bernilai pahala besar. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa hadir di majelis ilmu pada bulan Ramadan maka Allah menulis baginya ibadah satu tahun.” (HR Tirmidzi dan Abu Daud).
Kesimpulan
Malam Lailatul Qadar adalah malam penuh berkah yang lebih baik dari seribu bulan. Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, seperti sholat tarawih, membaca Al-Qur’an, bersedekah, iktikaf, dan berdoa agar mendapatkan keutamaan malam yang mulia ini.
Komentar