Medan, HarianBatakpos.com – Olahraga lari aman untuk pemula adalah topik yang semakin mendapatkan perhatian, terutama dalam konteks kesehatan jantung. Memahami kondisi jantung sangat penting sebelum memulai aktivitas ini. Dr. Muhammad Agi R., Sp.JP menekankan bahwa olahraga lari adalah pilihan baik bagi pemula yang ingin hidup lebih aktif.
Sebelum berlari, penting untuk melakukan pemeriksaan jantung, terutama jika terdapat faktor risiko seperti tekanan darah tinggi atau riwayat penyakit jantung dalam keluarga. “Olahraga memang baik, tapi harus disesuaikan dengan kemampuan jantung,” ujarnya. Pemeriksaan bisa dilakukan dengan EKG atau treadmill test untuk menentukan intensitas olahraga yang aman, dikutip dari laman Lambeturah.co.id.
Pentingnya Memeriksa Kondisi Jantung
Bagi pemula, aktivitas ringan seperti jalan cepat atau lari pendek dengan jeda adalah langkah awal yang baik. Menghindari keinginan untuk langsung berlari jauh atau cepat adalah kunci untuk mencegah risiko kesehatan. Pastikan untuk menggunakan sepatu lari yang tepat dan pakaian yang nyaman agar pengalaman berlari lebih menyenangkan.
Menggunakan teknologi, seperti aplikasi atau jam tangan pintar, untuk memantau kemajuan juga bisa membantu. Ini akan memberikan data tentang jarak, kecepatan, dan detak jantung, sehingga pemula dapat belajar dan berkembang dengan aman.
Panduan Lari untuk Pemula
Memulai rutinitas lari harus dilakukan secara bertahap. Berlari satu menit diikuti dengan berjalan satu menit dalam jarak dua mil adalah cara efektif untuk memulai. Buatlah jadwal yang realistis, seperti berlari dua hingga tiga kali per minggu, dan sisakan waktu untuk latihan kekuatan atau yoga.
Dengan memahami langkah-langkah ini, pemula dapat menikmati olahraga lari dengan aman dan efektif, serta menjaga kesehatan jantung mereka.
Komentar