Tapanuli Utara, HarianBatakpos.com – Polres Tapanuli Utara telah menerima empat laporan polisi terkait insiden pengeroyokan yang melibatkan tim kampanye dua pasangan calon (paslon) dalam Pilkada Tapanuli Utara. Insiden ini terjadi pada Rabu, 30 Oktober 2024, di Desa Nahornop Marsada, Kecamatan Pahae Jae, dan bermula dari perselisihan antara tim Paslon Nomor 1 dan Paslon Nomor 2 setelah kampanye politik.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, S.H., S.I.K., menjelaskan bahwa seluruh laporan kini telah dinaikkan ke tahap penyidikan, dengan menetapkan tiga orang dari tim Paslon Nomor 2, yaitu RZL, YOS, dan DP, sebagai tersangka. Polisi menerima dua laporan dari tim Paslon Nomor 2 dan dua laporan lainnya dari tim Paslon Nomor 1. Penanganan laporan yang diajukan oleh tim Paslon Nomor 1 saat ini berada dalam pemeriksaan di Divisi Propam Polda Sumut.
“Proses ini dilakukan untuk menjamin penanganan yang objektif dan profesional, serta menghindari ketidakberpihakan selama penyidikan,” ujar Kombes Hadi di Medan, Rabu (13/11/2024).
Berdasarkan keterangan kepolisian, insiden pengeroyokan ini bermula ketika tim Paslon Nomor 1 yang dikemudikan oleh Satika Sarlandy kembali dari kegiatan kampanye. Saat melintasi Desa Simpang Muara Tolang, Kecamatan Simangumban, tim Satika mendapat sorakan dan isyarat “nomor 2” dari warga yang melambaikan dua jari. Tak terima dengan tindakan tersebut, tim Satika dikabarkan mendatangi warga yang meneriakkan nomor paslon lawan dan terjadi pemukulan.
Perselisihan ini berlanjut saat rombongan tim Satika bergerak ke arah Tarutung. Dalam perjalanan, tim Paslon Nomor 2 yang berada di mobil Avanza branding JTP mencoba mendahului rombongan tim Satika. Namun, mobil tersebut dihadang oleh mobil Katana dari tim Paslon Nomor 1 yang berhenti di depan Avanza dan memaksanya untuk berhenti. Dalam insiden itu, mobil Avanza branding JTP diikuti oleh sebuah mobil Innova milik tim Satika yang turut berhenti di belakang Avanza. Puluhan orang dari rombongan tim Satika kemudian keluar dari kendaraan dan melakukan pemukulan terhadap delapan penumpang di dalam mobil Avanza branding JTP. Akibat pengeroyokan ini, empat orang mengalami luka-luka.
Kombes Pol Hadi Wahyudi menegaskan bahwa Polri berkomitmen untuk menangani kasus ini secara adil, transparan, dan berdasarkan fakta hukum. “Kami memastikan setiap laporan diproses secara objektif tanpa pandang bulu. Polri tetap menjaga netralitas dalam menghadapi setiap kasus yang terjadi selama proses Pilkada,” ungkap Kombes Hadi.
Lebih lanjut, Hadi menyatakan bahwa Polri berupaya menjaga ketertiban selama masa kampanye, dengan menyiapkan langkah-langkah pencegahan agar peristiwa serupa tidak terulang. Ia mengimbau agar seluruh tim kampanye tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh tindakan yang dapat merusak suasana damai Pilkada Tapanuli Utara.
“Kami berharap semua pihak, termasuk tim kampanye, bisa menahan diri dan mengedepankan etika serta aturan yang berlaku. Proses hukum akan terus berjalan sesuai prosedur, dan pihak yang terbukti bersalah akan diproses secara hukum yang berlaku,” tegasnya.
Dalam rangka menjaga stabilitas dan ketertiban Pilkada, penyidik Polres Tapanuli Utara bersama Polda Sumut kini tengah memeriksa saksi-saksi serta melakukan pra-rekonstruksi untuk mendapatkan gambaran menyeluruh terkait insiden tersebut. Kombes Hadi memastikan bahwa semua proses hukum akan dilakukan dengan penuh netralitas, dan tidak akan ada campur tangan pihak manapun yang dapat mempengaruhi hasil penyidikan.
“Penegakan hukum dalam kasus ini dilakukan dengan netralitas penuh. Semua laporan akan diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku tanpa ada keberpihakan pada pihak mana pun,” kata Kombes Hadi menambahkan.
Dengan langkah-langkah hukum yang tegas dan profesional, Polri berharap dapat menjaga stabilitas dan ketertiban selama Pilkada berlangsung, serta menjamin keadilan bagi semua pihak yang terlibat dalam proses demokrasi di Tapanuli Utara. Kombes Hadi pun menyampaikan bahwa Polri berkomitmen untuk terus mendukung terciptanya suasana Pilkada yang aman, tertib, dan damai.
Komentar