Bandung, HarianBatakpos.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait jalannya debat pertama pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar, menyusul munculnya iklan judi online di kolom komentar siaran langsung di platform berbagi video tersebut.
“Kejadian ini menjadi bahan evaluasi kami. Kami akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menangani dan mengantisipasi kejadian serupa,” ujar Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi Jawa Barat, Hedi Ardia, di Bandung, dikutip pada Rabu (13/11/2024).
Evaluasi ini penting guna memastikan debat ke depan dapat berjalan tanpa gangguan, baik teknis maupun nonteknis. “Koordinasi yang akan dilakukan mencakup penanganan insiden serta langkah antisipasi. Kami akan memperbaiki aspek-aspek yang menjadi kendala pada debat pertama ini demi kelancaran debat kedua dan ketiga,” tambah Hedi.
Dalam siaran langsung debat Pilkada Jabar yang diselenggarakan pada Senin (11/11/2024), tampak beberapa akun mempromosikan situs judi online di kolom komentar kanal YouTube KPU Jabar. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan pengaruh negatif yang dapat mencemari jalannya debat dan mengurangi kualitas acara.
“Tentunya, kami akan menerima masukan dari berbagai pihak dan menyampaikannya dalam rapat evaluasi. Ini menjadi perbaikan penting untuk debat-debat selanjutnya,” pungkas Hedi.
Komentar