IHSG Bergerak Variatif Menjelang Libur Panjang Idul Fitri

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak variatif cenderung menguat menjelang libur panjang dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
Pada pembukaan perdagangan hari ini, IHSG melemah 14,37 poin atau 0,20 persen ke posisi 7.240,02. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 3,28 poin atau 0,34 persen ke posisi 964,48.
Menurut Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, "IHSG hari ini (05/04) diprediksi bergerak mixed (variatif) dan menguat dalam range 7.200 sampai 7.280."
Dari dalam negeri, IHSG menguat signifikan di tengah meredanya aksi net sell (jual bersih) investor asing pada saham Big Caps (kapitalisasi besar). Investor asing memanfaatkan cash yang dimiliki untuk berinvestasi pada bursa global, sedangkan potensi profit taking pada akhir perdagangan cenderung terbatas.
Pelaku pasar juga mencermati rilis cadangan devisa (cadev) periode Maret 2024 pada Jumat ini, yang berpotensi melandai dibandingkan Februari 2024 akibat terbatasnya surplus neraca dagang dan melemahnya nilai tukar rupiah, meskipun masih di atas standar kecukupan internasional.
Dari mancanegara, Badan Pusat Statistik Amerika Serikat (AS) melaporkan defisit neraca dagang pada Februari 2024 sebesar 68,9 miliar dolar AS, atau defisit tertinggi dalam 10 bulan terakhir. Ekspor tumbuh 2,3 persen month to month (mom), sedangkan impor naik 2,2 persen mom.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen berkunjung ke China untuk mendiskusikan kelebihan produksi China bagi perekonomian global. Yellen mengatakan bahwa China menyumbang sepertiga produksi global, namun hanya memenuhi seperenam konsumsi global, alhasil, AS dan Eropa khawatir akan banjirnya ekspor produk murah dari China.
Sementara itu, bursa saham A Wall Street ditutup melemah pada perdagangan kemarin, merespon pejabat bank sentral AS The Fed yang mengambil pendekatan hati-hati dalam mengomentari prospek penurunan suku bunga.
Di Asia, bursa saham regional pagi ini juga mengalami penurunan, antara lain indeks Nikkei, Hang Seng, dan Straits Times. Sedangkan indeks Shanghai (China) libur memperingati Hari Festival Qingming.
Dengan demikian, IHSG diperkirakan akan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat menjelang libur panjang dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
Komentar