Medan, HarianBatakpos.com – Sejarah mata uang telah dimulai sejak abad ke-6 SM, ketika uang koin pertama kali digunakan sebagai alat tukar di India dan Yunani Kuno. Pada masa itu, koin dibuat dari emas dan perak untuk memudahkan transaksi perdagangan.
Penemuan awal mengenai koin pertama yang dicetak berasal dari Lydia, wilayah yang kini menjadi bagian dari Turki. Raja Alyattes dari Lydia mengeluarkan koin pertama sekitar abad ke-7 SM, yang terbuat dari elektrum, paduan emas dan perak alami. Koin ini memiliki bentuk oval menyerupai potongan logam yang diberi cap desain sebagai tanda keasliannya.
Meskipun koin tertua telah ditemukan, mata uang dalam bentuk yang lebih terstruktur baru muncul pada sekitar tahun 800 Masehi. Kini, dunia memiliki lebih dari 180 mata uang yang beredar di 197 negara. Mata uang ini menjadi alat utama dalam transaksi perdagangan internasional, termasuk di pasar valuta asing untuk jual beli barang, jasa, dan informasi.
Lalu, apa saja mata uang tertua di dunia? Berikut lima mata uang tertua yang masih digunakan hingga saat ini.
5 Mata Uang Tertua di Dunia
1. Pound Sterling Inggris
Pound sterling, mata uang resmi Inggris dan Britania Raya, telah ada sejak sekitar tahun 800 Masehi, menjadikannya salah satu mata uang tertua di dunia. Mata uang ini sering disingkat sebagai GBP (£). Meskipun sudah ada sejak abad ke-9, uang kertas pound sterling baru mulai diterbitkan pada tahun 1694.
Hingga saat ini, pound sterling tetap menjadi salah satu mata uang utama di dunia dan digunakan dalam berbagai transaksi global.
2. Rubel Rusia
Rubel Rusia pertama kali diperkenalkan pada abad ke-13 dan mengalami berbagai perubahan nilai seiring waktu. Setelah Uni Soviet bubar pada tahun 1992, rubel Soviet kemudian digantikan dengan rubel Rusia.
Saat ini, rubel menjadi mata uang utama dalam perdagangan minyak dan gas alam. Rusia juga menjadi salah satu negara pertama yang mengumumkan rubel digital pada tahun 2017, yang memiliki nilai identik dengan rubel konvensional.
3. Dinar Serbia
Dinar Serbia telah digunakan sejak masa pemerintahan Raja Stefan Nemanjić pada tahun 1214. Seiring dengan sejarahnya yang panjang, dinar mengalami beberapa perubahan, termasuk pencetakan koin pertama setelah penaklukan Ottoman pada tahun 1868.
Pada tahun 2003, Dinar Serbia menggantikan dinar Yugoslavia setelah pembentukan Negara Persatuan Serbia dan Montenegro. Namun, Montenegro memilih untuk menggunakan euro dan tidak lagi memakai dinar sebagai mata uang resmi.
4. Dolar Amerika Serikat
Dolar AS mulai digunakan pada tahun 1792 setelah Kongres AS mengesahkan Undang-Undang Koin. Mata uang ini awalnya menggantikan pound sterling dan mata uang kontinental yang sebelumnya digunakan di Amerika Serikat.
Ciri khas dari dolar AS adalah gambar presiden Amerika Serikat yang tercetak di setiap lembaran uangnya. Salah satu pecahan terbesar yang pernah dicetak adalah uang kertas $10.000, tetapi sangat jarang beredar dan lebih sering ditemukan di museum.
5. Gourde Haiti
Mata uang resmi Republik Haiti, gourde, pertama kali diperkenalkan pada tahun 1813. Gourde dikeluarkan untuk menggantikan mata uang kolonial Prancis. Koin pertama yang digunakan pada masa itu terbuat dari perak.
Nama gourde berasal dari bahasa Prancis yang berarti “delapan potongan keras”, yang juga memiliki kesamaan dengan kata “gordo” dalam bahasa Spanyol, yang berarti besar atau gemuk.
Mata uang tertua di dunia menjadi bukti bagaimana sistem keuangan telah berkembang dari masa ke masa. Sejarah panjangnya menunjukkan peran penting mata uang dalam perekonomian global.
Komentar